Selasa, 19 Februari 2019

Bersam Sama Mendorong Pelajar di Riau Melupakan Motor dan Naik Bus Sekolah

Pelajar di Propinsi Riau menduduki urutan tiga yg melanggar ketetapan jalan raya serta kerapkali berakhir maut. Variasi trik pemerintah ditempat serta kepolisian biar pelajar gak memanfaatkan kendaraan ke sekolah. Satu diantaranya sediakan bus sekolah gratis.

Program bus ini perdana dilaksanakan di Kabupaten Kampar, Riau, Rabu, 23 Januari 2019. Ada empat bus disajikan dari pagi sampai petang lewat beberapa arah serta sekolah di Kecamatan Bangkinang Kota, Bangkinang, Salo, Kuok serta Kampa.

Pelaksana pekerjaan Bupati Kampar, Catur Sugeng Susanto, memaparkan, bus adalah pemberian dari Kementerian Perhubungan, satu punya Polres Kampar, serta dua dari Dinas Perhubungan Kampar.

" Pelajar serta guru di Kabupaten Kampar menyongsong baik program ini dalam rencana menghindar pelajar belum juga cukuplah usia serta tak punyai SIM memanfaatkan kendaraan pribadi ke sekolah, " kata Catur di Taman Kota Bangkinang.
Read More:

Ia menjelaskan, program ini searah dengan Direktorat Polisi Terus Lintas Polda Riau dalam menghimpit kecelakaan di golongan pelajar. Ditambah lagi tahun 2018, Kampar tercacat jadi kabupaten nomer dua berlangsung kecelakaan.

Ketua DPRD Kampar Ahmad Fikri Sag, mengharapkan pihak swasta dan perusahaan di daerahnya ikut serta beri dukungan kepentingan transportasi untuk pelajar. " Program Pemkab serta Polres ini perlu dipuji, " jelas Fikri.

Direktur Terus Lintas Polda Riau Kombes Birawa Braja Paksa menjelaskan, program ini baru pertama di Riau. Ia mengharapkan program ini kurangi pemanfaatan kendaraan pribadi di golongan pelajar. Minimnya transportasi umum bikin pelajar terpaksa sekali memanfaatkan sepeda motor ke sekolah walau belum juga cukuplah usia serta tak punyai SIM.

" Mereka dengan cara mental belum juga siap berkendara di jalan raya. Karenanya mari kita berikan tertata berlalulintas ini terhadap generasi muda, " makin Birawa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar